Skip to main content

Muncul Tiga Alur Baru Merapi

Sleman - Muncul tiga alur berwarna putih di puncak Gunung Merapi sebelah barat menuju hulu Sungai Senowo, Kabupaten Magelang, pascaletusan freatik gunung berapi itu Senin pagi. Petugas Pengamatan Gunung Merapi Pos Babadan, Purwono, Senin, mengatakan tiga alur baru itu diduga bekas lontaran material berupa lumpur atau mungkin karena awan panas.

Ia mengatakan, tiga alur putih itu berada di hulu Sungai Senowo dengan panjang sekitar 700 meter dari puncak Merapi.
"Kejadian pagi tadi secara visual tidak terpantau dari Pos Babadan karena tertutup kabut. Kami hanya mendengar suara gemuruh," katanya.
Ia mengatakan, tiga alur putih itu terlihat pukul 08.58 WIB setelah kabut menghilang dari puncak Merapi sisi barat.
Menurut dia alur putih tersebut sangat berbahaya jika penduduk mendekat ke wilayah tersebut.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Magelang, Joko Sudibyo mengatakan, alur baru itu adalah bentukan hasil erupsi tadi pagi dan semua mengarah ke aliran Sungai Senowo.
Ia mengimbau masyarakat di kawasan lereng Gunung Merapi untuk selalu waspada, tetapi tidak usah resah.
Menurut dia, masyarakat perlu memahami karakter Gunung Merapi pascaerupsi 2010 karena tidak ada tanda-tanda meletus secara tiba-tiba.

Sumber: Antara News

Comments

Popular posts from this blog

Meneropong Kisah Sukses Pemudik Asal Gunungkidul

Berbekal ijazah SMU,Takhlukkan Kota Jakarta Sangat tidak pantas untuk ditiru, apa lagi bila tidak memiliki keahlian yang cukup memadai sebagai modal mencari kerja di Jakarta. Namun pria ini memberi bukti bagaimana mampu sukses di Ibukota Negara . Bagaimana caranya? GUNUNGKIDUL-Meski baru merantau ke Jakarta sejak akhir tahun 2004 lalu, bisa dikatakan pria ini cukup berhasil. Pulas Priotyas Wiyatno nekat membawa istri dan ketiga anaknya ke Ibukota untuk mengadu nasib. Seperti yang dikatakan kepada RADAR JOGJA, awalnya sungguh sangat sulit dan memerlukan perjuangan yang sangat keras untuk bisa bertahan dan tetap survive sehingga menjadi seperti sekarang ini. " Memang belum bisa dibilang sukses mas. Kami sangat biasa banget. Tapi saya bersyukur dapat melewati saat - saat sulit " kata bapak empat anak ini. Selanjutnya Pulas mengisahkan bagaimana ia dengan keluarganya sampai memberanikan diri pergi ke Jakarta yang menurutnya sangat tidak pantas untuk ditiru apalagi bila t...

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Kuliner Kreatif, Lezat tapi Sehat

YOGYAKARTA– Ingin merasakan sensasi makanan yang lain dari biasanya, Jateng-DIY adalah gudangnya. Di wilayah ini banyak kuliner kreatif. Bahannya sederhana namun mampu diolah menjadi makanan yang lezat dan sehat. Di Yogyakarta misalnya, ada makanan serba jamur, di Semarang ada menu ceker merdjon yang menonjolkan sensasi pedas. Sementara di Solo ada serba ikan patin yang diklaim mengandung lemak tak jenuh dan omega 3 yang dikenal baik bagi kesehatan. Jamur, siapa yang kenal dengan bahan pangan yang satu ini. Di Yogyakarta tepatnya di Sleman,salah satu pengenalan makanan yang berbahan dasar jamur ialah Ratidjo.Dia adalah pengusaha sekaligus pembudi daya jamur. Hampir 15 tahun Ratidjo menekuni usaha budi daya jamur dengan puluhan petani jamur binaannya. Berangkat dari hobinya bertani, Ratidjo mencoba memperkenalkan jamur sebagai salah satu bahan pangan sehat bagi masyarakat. “Awalnya kami menemui kendala pada pemasaran. Akhirnya kami mulai mencoba menciptakan pasar sendiri ...