Skip to main content

Drainase Buruk, Pemkot Yogya Diminta Bersikap

YOGYAKARTA – Pemkot Yogyakarta diminta segera memperbaiki infrastruktur saluran air hujan (SAH) dan drainase untuk mencegah terulangnya banjir, seperti yang terjadi pada Kamis (29/11) sore.

Banjir yang menggenangi permukiman Klitren dan sebagian Umbulharjo itu terjadi selain akibat buruknya infrastruktur, juga akibat Sungai Belik dan Manunggal tidak mampu menampung air.“Bukan itu saja, jika tidak segera diselesaikan, anggaran dipastikan tidak akan dapat terserap secara optimal,” kata Ketua Komisi C DPRD Yogyakarta Zuhrif Hudaya kemarin

Hingga saat ini dari beberapa titik pengerjaan pembangunan jalan, talut dan SAH belum selesai 50%.Perbaikan jalan dan SAH dari 54 titik,saat ini baru selesai 24 titik atau 44,5%. Sementara sisanya 30 titik belum digarap. “Karena itu, kami harapkan Pemkot dapat segera menyelesaikan perbaikan titik-titik jalan, talut, dan SAH yang rusak tersebut,” ujarnya.

Menurut Zuhrif, sebenarnya titik-titik infrastruktur yang mengalami kerusakan lebih dari itu. Sebab, belum semua warga mengusulkan wilayahnya yang rusak untuk diperbaiki, terbukti di beberapa tempat masih terlihat ada jalan, talut, dan SAH yang mengalami kerusakan,tapi belum tersentuh pembangunan. “Terlepas dari semua itu, Pemkot harus fokus menyelesaikan pembangunan yang sudah teragendakan pada tahun anggaran 2012 ini,terutama infrastruktur yang rusak maupun meneruskan pekerjaan pembangunan baru,”tandasnya.

Kepala Dinas Kimpraswil Yogyakarta Toto Suroto mengakui untuk mengantisipasi terjadinya genangan dan luapan air di permukiman warga, perlu adanya perbaikan atau normalisasi SAH. Jadi saat hujan, air bisa langsung masuk ke sungai. “Selain dengan normalisasi SAH,untuk mengantisipasi luapan air, juga perlu adanya sudetan di beberapa titik agar air langsung dapat menuju ke sungai,” ucapnya.

Menurut Toto, titik-titik yang perlu ada sudetan di antaranya di Jambon dan Bulaksumur atau Mirota Kampus serta di sisi utara rel kereta api (KA) dekat STPMD Timoho.“Kemudian di bagian tengah sudetan bisa dibangun di sekitar RS Ludiro Husodo untuk mengalirkan air hujan ke Sungai Winongo dan di daerah Gayam ke arah timur agar air masuk sungai Gadjah Wong,”paparnya.

Di wilayah selatan barat, sudetan bisa dibangun di Jalan Parangtriris dan Dongkelan, Sementara di bagian selatan timur sudetan dibangun di sekitar Terminal Bus Giwangan agar air hujan langsung ke Sungai Gadjah Wong.“Soal kerusakan tanggul di bantaran Sungai Code akan ditanggulangi dengan pemasangan beronjong,” tandasnya. ● priyo setyawan

Sumber : Seputar Indonesia

Comments

Popular posts from this blog

Meneropong Kisah Sukses Pemudik Asal Gunungkidul

Berbekal ijazah SMU,Takhlukkan Kota Jakarta Sangat tidak pantas untuk ditiru, apa lagi bila tidak memiliki keahlian yang cukup memadai sebagai modal mencari kerja di Jakarta. Namun pria ini memberi bukti bagaimana mampu sukses di Ibukota Negara . Bagaimana caranya? GUNUNGKIDUL-Meski baru merantau ke Jakarta sejak akhir tahun 2004 lalu, bisa dikatakan pria ini cukup berhasil. Pulas Priotyas Wiyatno nekat membawa istri dan ketiga anaknya ke Ibukota untuk mengadu nasib. Seperti yang dikatakan kepada RADAR JOGJA, awalnya sungguh sangat sulit dan memerlukan perjuangan yang sangat keras untuk bisa bertahan dan tetap survive sehingga menjadi seperti sekarang ini. " Memang belum bisa dibilang sukses mas. Kami sangat biasa banget. Tapi saya bersyukur dapat melewati saat - saat sulit " kata bapak empat anak ini. Selanjutnya Pulas mengisahkan bagaimana ia dengan keluarganya sampai memberanikan diri pergi ke Jakarta yang menurutnya sangat tidak pantas untuk ditiru apalagi bila t...

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Kuliner Kreatif, Lezat tapi Sehat

YOGYAKARTA– Ingin merasakan sensasi makanan yang lain dari biasanya, Jateng-DIY adalah gudangnya. Di wilayah ini banyak kuliner kreatif. Bahannya sederhana namun mampu diolah menjadi makanan yang lezat dan sehat. Di Yogyakarta misalnya, ada makanan serba jamur, di Semarang ada menu ceker merdjon yang menonjolkan sensasi pedas. Sementara di Solo ada serba ikan patin yang diklaim mengandung lemak tak jenuh dan omega 3 yang dikenal baik bagi kesehatan. Jamur, siapa yang kenal dengan bahan pangan yang satu ini. Di Yogyakarta tepatnya di Sleman,salah satu pengenalan makanan yang berbahan dasar jamur ialah Ratidjo.Dia adalah pengusaha sekaligus pembudi daya jamur. Hampir 15 tahun Ratidjo menekuni usaha budi daya jamur dengan puluhan petani jamur binaannya. Berangkat dari hobinya bertani, Ratidjo mencoba memperkenalkan jamur sebagai salah satu bahan pangan sehat bagi masyarakat. “Awalnya kami menemui kendala pada pemasaran. Akhirnya kami mulai mencoba menciptakan pasar sendiri ...