Skip to main content

Siswa Kesurupan, Sekolah Undang Pawang Kuda Lumping

YOGYAKARTA, Fenomena kesurupan kembali terjadi di Sleman, setelah sekolah MTsN Prambanan pada bulan Oktober lalu, kali ini giliran siwa-siswi SMK Sanjaya, Pakem mengalami kejadian serupa.

Kepala SMK Sanjaya Pakem, Utami menggungkapkan. kesurupan yang menimpa siswanya terjadi saat jam istirahat. "Awalnya satu siswi kelas 2 bernama Eriska merasa tidak enak badan, lalu dibawa ke UKS sekolah. Beberapa menit dia tiduran tiba-tiba badanya kejang-kejang dan mulai mengigau. Beberapa guru dan petugas UKS mencoba menenangkan namun tidak berhasil," paparnya saat ditemui Kompas.com di SMK Sanjaya Pakem, Selasa (20/11/2012)

Ia menambahkan, saat beberapa guru sedang berusaha menenangkan Eriska, tiba-tiba beberapa murid yang sedang istirahat mengalami hal yang sama. Serentak siswa dan guru berhamburan mencoba menolong siswa yang kesurupan.

"Mereka mengigau ada roh halus yang mengikuti. Kami tidak tahu cara menanganinya, akhirnya kami mendatangkan pawang "jathilan" (kuda lumping) untuk menenangkan kelima siswa yang kesurupan. Setelah ditenangkan guru-guru memutuskan untuk memulangkan para siswa agar tidak merembet lebih banyak lagi," terangnya.

Menurut keterangan Rini Pusparwati guru BP di SMK Sanjaya Pakem, Eriska memang suka ikut menari "jathilan" (kuda lumping). Malam harinya pun dia sudah kesurupan. Fenomena ini yang pertama kalinya terjadi.

"Besok mereka tetap sekolah seperti biasanya. Dan semoga saja kejadian seperti ini tidak kembali terulang," pungkasnya.

Sumber Berita & Gambar : Kompas Online

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Partisipasi Pemilu 2019 Kota Jogja 84,9 Persen & Kulon Progo 86, 49 Persen

Yogyakarta (ANTARA) - Kota Yogyakarta mencatat tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 yang cukup tinggi yaitu mencapai 84,9 persen khususnya untuk pemilihan presiden dan wakil presiden. “Tingkat partisipasi tersebut melebihi target yang kami tetapkan yaitu 77,5 persen. Mungkin ini adalah tingkat partisipasi pemilu yang paling tinggi pernah diraih,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Hidayat Widodo, di Yogyakarta, Kamis. Pada pemilihan presiden dan wakil presiden, KPU Kota Yogyakarta mencatat total jumlah pemilih yang memiliki hak pilih mencapai 324.903 orang, namun pemilih yang menggunakan hak pilihnya tercatat sebanyak 275.552 orang. Berdasarkan data, ada sebanyak 47.249 pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) yang tidak menggunakan hak suaranya, sedangkan dalam daftar pemilih tetap tambahan terdapat 2.096 pemilih yang tidak menggunakan hak suaranya, serta enam pemilih dalam daftar pemilih khusus yang tidak menggunakan hak suaranya. Ia pun berhara...

Tanah Pesisir DIY Terus Melambung

Perkembangan wisata dan megaproyek di pesisir selatan DIY, tepatnya di kawasan Gunungkidul dan Kulonprogo mendongkrak harga tanah. Tidak tanggung-tanggung,harga tanah yang awalnya berkisar Rp30.000 per meter,kini sudah lebih dari Rp200.000. Tidak heran, banyak warga berlomba-lomba melepaskan tanah kepada investor. Dalam satu tahun terakhir, lonjakan harga tanah tidak bisa dihindari lagi.Sugeng,salah satu warga Bruno, Ngestirejo, Tanjungsari mengatakan, dua tahun yang lalu harga tanah masih berkisar Rp35.000 setiap meternya. “Namun, saat ini harganya lebih dari Rp200.000 untuk tanah bersertifikat,”ungkapnya. Dia pun menunjukkan beberapa lahan yang siap dilepas pemiliknya. Selain itu, dalam satu tahun terakhir banyak warga luar yang mulai melirik untuk membeli tanah di sekitar pantai. “Belum lagi dengan rencana pengembangan Pantai Krakal. Sudah banyak orang yang pesan kalau ada tanah yang mau dijual,”ucapnya. Saat ini di sekitar Pantai Krakal sudah banyak berdiri bangunan layakn...