YOGYAKARTA-Ratusan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta membakar ban bekas dan kursi di kampus mereka, Senin (22/10).
Aksi tersebut dilakukan sebagai tuntutan agar Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Noorhaidi dipecat dari jabatannya karena dianggap tidak becus mengembangkan keilmuan di kalangan sekaligus menjadi birokrat yang buruk sehingga menyulitkan perkuliahan.
Sebelum membakar ban dan kursi, mereka berjalan bersama-sama di Jalan Sunan Kalijaga yang membelah kampus tersebut. Dilanjutkan berkeliling kompleks kampus barat.
Mahasiswa bahkan menolak penjelasan dari dekan. Oleh karena itu, mereka kemudian membakar ban dan kursi di dalam gedung di lantai dua. Namun aksi tersebut berhasil diredakan.
Tetapi kericuhan terjadi saat mereka turun dari lantai dua untuk keluar. Tiba-tiba mahasiswa memecahkan kaca pintu, hingga pecahan kaca berserakan di mana-mana.
Aksi tersebut dilakukan sebagai tuntutan agar Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Noorhaidi dipecat dari jabatannya karena dianggap tidak becus mengembangkan keilmuan di kalangan sekaligus menjadi birokrat yang buruk sehingga menyulitkan perkuliahan.
Sebelum membakar ban dan kursi, mereka berjalan bersama-sama di Jalan Sunan Kalijaga yang membelah kampus tersebut. Dilanjutkan berkeliling kompleks kampus barat.
Mahasiswa bahkan menolak penjelasan dari dekan. Oleh karena itu, mereka kemudian membakar ban dan kursi di dalam gedung di lantai dua. Namun aksi tersebut berhasil diredakan.
Tetapi kericuhan terjadi saat mereka turun dari lantai dua untuk keluar. Tiba-tiba mahasiswa memecahkan kaca pintu, hingga pecahan kaca berserakan di mana-mana.
Sumber : Media Indonesia
Comments
Post a Comment