Skip to main content

Di Sleman Sekolah Dilarang Adakan Tes Masuk SD

Sleman (ANTARA News) - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melarang sekolah mengadakan tes masuk dalam penerimaan Peserta Didik Baru tahun ajaran 2012/2013 tingkat Sekolah Dasar di wilayah setempat.

"Jika ada sekolah yang mengadakan tes untuk seleksi masuk maka kami akan memberikan sanki tegas," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga (Disdikpora) Kabupaten Sleman Arif Haryono, Senin.

Menurut dia, daya tampung atau kuota Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SD tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 16.212 siswa.

"Pelaksanaan PPDB SD dimulai 25 hingga 28 Juni 2012 dan pengumumannya 29 Juni 2012. Ada 502 SD yang mengadakan PPDB dengan rincian, SD negeri 379 sekolah dan swasta 123 sekolah," katanya.

Ia mengatakan, untuk seleksi masuk dalam PPDB ini berdasarkan usia, yaitu usia tujuh tahun wajib diterima dan enam tahun bisa diterima jika kuotanya masih ada.

"Sekolah tidak boleh melakukan seleksi masuk menggunakan tes, seperti membaca atau menghitung. Kalau sampai ada yang melanggar, akan kami berikan sanksi tegas kepada sekolah yang mengadakan tes," katanya.

Arif mengatakan, selama pelaksanaan PPDB, sekolah diimbau membuat pengumuman, jadwal, persyaratan, daya tampung dan jumlah kuota, sebagai bentuk transparasi kepada masyarakat selama pelaksanaan PPDB.

"Selain itu pihak-pihak lain seperti komite sekolah tidak boleh ikut campur, dan pendanaan tidak boleh dikaitkan dalam PPDB. Soalnya biaya pendaftaran sudah dimasukkan dalam dana BOS," katanya.

Sumber : Antara

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Bencana Alam-Tebing Longsor Terjang Satu Rumah

KULONPROGO– Rumah milik MitroWidarto,78,warga Dusun Semawung, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang rusak parah setelah tertimbun tanah longsor pada Selasa (10/1) malam. Tiga rumah dan satu musala yang berdekatan dengan rumah milik korban juga terancam. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (10/1) sekitar pukul 21.30 WIB diawali dengan hujan yang cukup deras sejak pukul 16.00. Akibatnya, tebing di belakang rumahnya ambrol sejauh 300 meter hingga menghantam rumahnya. ”Kerugian kami sekitar Rp30 juta,” ujar Mitro kemarin. Dua rumah milik Suranto, 55 dan Wahyudi,58,juga terancam. Kedua warga ini merupakan anak kandung korban. Rumah milik Sutopo, tetangga korban, juga terancam karena hanya berjarak tidak lebih dari 200 meter. ”Tiga rumah dan satu musala terancam,” ucapnya. Awal 2012 lalu sebenarnya tebing di belakang rumahnya juga longsor.Namun,waktu itu volumenya tidak besar dan tidak sampai menerjang rumah. ”Jadi ini longsoran yang kedua. Longsoran pertama hanya kecil, yang kedua s...

Polda DIY Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas

YOGYAKARTA - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DIY berhasil menangkap tujuh pelaku perampokan toko emas. Mereka ini biasa beroperasi dengan menebar kekejaman.  Dalam aksinya para perampok ini selalu membekali diri dengan tujuh senjata api yang berupa empat pistol FN dan tiga pistol rakitan. Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda DIY Kombes Kris Erlangga didampingi Kapolres Gunungkidul AKB Ihsan Amin dan Kabid Humas Polda DIY AKB Anny Pudjiastuti, Kamis (3/5), mengatakan para perampok yang ditangkap ini diantaranya telah melakukan aksi perampokan Toko Emas Sahabat di Semin Gunungkidul  21 hari lalu serta melakukan aksi perampokan di sebuah toko emas di Jobong Banjarnegara. Lebih lanjut Kris Erlangga menyebutkan, mereka itu SG alias Kowo dan RS alias Ardi, ditangkap di Ciamis Jawa Barat, SN ditangkap di Ngawi, Jawa Timur dan Hy alias Ipung ditangkap di Jember, Jawa Timur. Dari keterangan tersangka itu, diketahui pelaku aksi perampokan di Semin Min...