Skip to main content

Tata Kelola Angkutan Kota Yogyakarta Raih Penghargaan

YOGYAKARTA - Pemerintah Kota Yogyakarta meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha bidang tata kelola angkutan kota untuk kategori kota sedang. Penghargaan diserahkan Menteri Perhubungan RI EE Mangindaan dan diterima Wakil Wali Kota Yogyakarta Imam Priyono di Kantor Kementerian Perhubungan RI, Jakarta, Selasa (29/5).

Imam Priyono melalui Humas Pemkot Yogyakarta mengatakan ke depan pihaknya meminta Dinas Perhubungan terus melanjutkan dan meningkatkan prestasi ini agar semua sarana prasarana distribusi transportasi ini dapat semakin memadai bagi kegiatan masyarakat serta meminta pula terus ditingkatkannya koordinasi antarinstansi agar sarana prasarana transportasi menjadi semakin baik.

"Saya juga meminta instansi lain seperti Dinas Kimpraswil segera dapat membangun dan memperbaiki jalan-jalan agar kegiatan distribusi dan transportasi semakin terlayani dengan baik," kata Imam.

Sementara itu Kadinas Perhubungan Yogyakarta Widorisnomo mengatakan penghargaan ini menjadi pendorong Dinas Perhubungan untuk meningkatkan layanan di bidang transprotasi. Kota Yogyakarta menjadi satu-satunya pemerintah daerah yang menerima penghargaan dalam kategori tersebut.

Ada dua aspek dalam penilaian penghargaan ini, pertama adalah aspek sarana yaitu angkutan umum dalam trayek dan tidak dalam trayek. Kedua, aspek prasarana yaitu prasarana jalan, fasilitas jalan kaki, rambu dan marka, terminal dan fasilitas pengujian kendaraan bermotor. (AU/OL-04)

Sumber : Media Indonesia

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Partisipasi Pemilu 2019 Kota Jogja 84,9 Persen & Kulon Progo 86, 49 Persen

Yogyakarta (ANTARA) - Kota Yogyakarta mencatat tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 yang cukup tinggi yaitu mencapai 84,9 persen khususnya untuk pemilihan presiden dan wakil presiden. “Tingkat partisipasi tersebut melebihi target yang kami tetapkan yaitu 77,5 persen. Mungkin ini adalah tingkat partisipasi pemilu yang paling tinggi pernah diraih,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Hidayat Widodo, di Yogyakarta, Kamis. Pada pemilihan presiden dan wakil presiden, KPU Kota Yogyakarta mencatat total jumlah pemilih yang memiliki hak pilih mencapai 324.903 orang, namun pemilih yang menggunakan hak pilihnya tercatat sebanyak 275.552 orang. Berdasarkan data, ada sebanyak 47.249 pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) yang tidak menggunakan hak suaranya, sedangkan dalam daftar pemilih tetap tambahan terdapat 2.096 pemilih yang tidak menggunakan hak suaranya, serta enam pemilih dalam daftar pemilih khusus yang tidak menggunakan hak suaranya. Ia pun berhara...

Tanah Pesisir DIY Terus Melambung

Perkembangan wisata dan megaproyek di pesisir selatan DIY, tepatnya di kawasan Gunungkidul dan Kulonprogo mendongkrak harga tanah. Tidak tanggung-tanggung,harga tanah yang awalnya berkisar Rp30.000 per meter,kini sudah lebih dari Rp200.000. Tidak heran, banyak warga berlomba-lomba melepaskan tanah kepada investor. Dalam satu tahun terakhir, lonjakan harga tanah tidak bisa dihindari lagi.Sugeng,salah satu warga Bruno, Ngestirejo, Tanjungsari mengatakan, dua tahun yang lalu harga tanah masih berkisar Rp35.000 setiap meternya. “Namun, saat ini harganya lebih dari Rp200.000 untuk tanah bersertifikat,”ungkapnya. Dia pun menunjukkan beberapa lahan yang siap dilepas pemiliknya. Selain itu, dalam satu tahun terakhir banyak warga luar yang mulai melirik untuk membeli tanah di sekitar pantai. “Belum lagi dengan rencana pengembangan Pantai Krakal. Sudah banyak orang yang pesan kalau ada tanah yang mau dijual,”ucapnya. Saat ini di sekitar Pantai Krakal sudah banyak berdiri bangunan layakn...