Skip to main content

Bus Sumber Kencono Hangus Terbakar

SLEMAN--MICOM: Bus Sumber Kencono bernomor polisi W 7612 UN yang dikemudikan Indarto hangus terbakar saat dalam perjalanan dari Yogyakarta menuju Surabaya, tepatnya di Jalan Jogja-Solo Km9, Maguwoharjo, Sleman.

Api yang membakar bus diduga dari rokok penumpang yang duduk di deretan belakang. Kondektur bus Narno mengatakan, saat kejadian bus membawa 29 penumpang.

Sesampainya di Jl Jogja-Solo Km9, penumpang di deretan belakang berteriak kebakaran. "Saya tengok ke belakang. Benar ada api di deretan belakang," katanya, Minggu (26/6).

Bus kemudian dihentikan dan para penumpang beserta barang bawaannya diturunkan semua. Awak bus berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Namun api makin membesar. Selang 15 menit berikutnya, tiga mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Sleman dan Kota Yogyakarta tiba di lokasi dan menyemprotkan air dalam jumlah yang cukup besar. Akhirnya api bisa dipadamkan.

Namun kondisi bus sudah hangus. Seluruh tempat duduknya terbakar. Kaca-kaca jendela dan kaca depan maupun belakang juga pecah. Namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Sopir bus Indarto menampik keras kalau penyebab kebakaran akibat hubungan pendek arus listrik. Ia menyebutkan, bus yang dikemudikannya itu memiliki mesin di bagian depan,
sehingga tidak mungkin jika kebakaran itu karena hubungan pendek.

Kasus itu kemudian ditangani Polres Sleman. Bangkai bus dibawa ke Polsek Depok Timur. (AU/OL-5)

Translate Using Google Translate May Need Grammar Correction

Buses Sumber Kencono Burned

SLEMAN - MICOM: Bus Sumber Kencono 7612 UN police numbered W-driven Indarto burned while on the trip from Yogyakarta to Surabaya, precisely on Jalan Jogja-Solo Km9, Maguwoharjo, Sleman.

The fire that burns from cigarettes allegedly bus passengers sitting in the back row. Narno bus conductor said, when the incident the bus carrying 29 passengers.

Arriving in Yogyakarta and Solo Jl Km9, passengers in the back row yelled fire. "I look back. Right there is a fire in the back row," he said on Sunday (26 / 6).

The bus then stopped and the passengers and their luggage revealed all. Bus crew tried to extinguish the fire with makeshift equipment.

But the fire continues to expand. 15 minutes later, three fire trucks owned by Regency of Sleman and Yogyakarta City arrived at the scene and sprayed water in large enough quantities. Finally the fire could be extinguished.

But the condition of the charred bus. The entire seat on fire. Glass-glass windows and front and rear glass is also broken. But there were no casualties in this incident.

The bus driver refused Indarto hard if the cause of fires caused by electrical short circuit. She said the bus dikemudikannya it has an engine in front, so it is not possible if the fire was due to short circuit.
The case was then handled Sleman district police. The wreck of the bus were taken to the Police East Depok.

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Bencana Alam-Tebing Longsor Terjang Satu Rumah

KULONPROGO– Rumah milik MitroWidarto,78,warga Dusun Semawung, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang rusak parah setelah tertimbun tanah longsor pada Selasa (10/1) malam. Tiga rumah dan satu musala yang berdekatan dengan rumah milik korban juga terancam. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (10/1) sekitar pukul 21.30 WIB diawali dengan hujan yang cukup deras sejak pukul 16.00. Akibatnya, tebing di belakang rumahnya ambrol sejauh 300 meter hingga menghantam rumahnya. ”Kerugian kami sekitar Rp30 juta,” ujar Mitro kemarin. Dua rumah milik Suranto, 55 dan Wahyudi,58,juga terancam. Kedua warga ini merupakan anak kandung korban. Rumah milik Sutopo, tetangga korban, juga terancam karena hanya berjarak tidak lebih dari 200 meter. ”Tiga rumah dan satu musala terancam,” ucapnya. Awal 2012 lalu sebenarnya tebing di belakang rumahnya juga longsor.Namun,waktu itu volumenya tidak besar dan tidak sampai menerjang rumah. ”Jadi ini longsoran yang kedua. Longsoran pertama hanya kecil, yang kedua s...

Polda DIY Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas

YOGYAKARTA - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DIY berhasil menangkap tujuh pelaku perampokan toko emas. Mereka ini biasa beroperasi dengan menebar kekejaman.  Dalam aksinya para perampok ini selalu membekali diri dengan tujuh senjata api yang berupa empat pistol FN dan tiga pistol rakitan. Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda DIY Kombes Kris Erlangga didampingi Kapolres Gunungkidul AKB Ihsan Amin dan Kabid Humas Polda DIY AKB Anny Pudjiastuti, Kamis (3/5), mengatakan para perampok yang ditangkap ini diantaranya telah melakukan aksi perampokan Toko Emas Sahabat di Semin Gunungkidul  21 hari lalu serta melakukan aksi perampokan di sebuah toko emas di Jobong Banjarnegara. Lebih lanjut Kris Erlangga menyebutkan, mereka itu SG alias Kowo dan RS alias Ardi, ditangkap di Ciamis Jawa Barat, SN ditangkap di Ngawi, Jawa Timur dan Hy alias Ipung ditangkap di Jember, Jawa Timur. Dari keterangan tersangka itu, diketahui pelaku aksi perampokan di Semin Min...