Skip to main content

Seorang Bocah Dua Tahun Nyaris Diculik

Liputan6.com, Sleman: Aninda, bocah berumur dua tahun nyaris menjadi korban penculikan di Gang Pinus Janti, Desa Catur Tunggal, Kecamatan Depok, Sleman, Yogyakarta, Selasa (22/2).

Korban yang sehari-hari tinggal bersama nenek dan kakeknya itu tiba-tiba menghilang saat bermain di luar rumah. Sang kakek pun langsung mencari hingga mendekati Bandara Adi Sucipto. Aninda berhasil ditemukan sedang digandeng seorang perempuan muda yang diketahui bernama Irianti.

Aparat Polsek Depok Barat yang ikut mencari langsung menangkap pelaku. Meski begitu, pelaku menyangkal telah menculik korban. Namun, polisi tidak percaya begitu saja. Pelaku kini mendekam di Polsek Depok Barat untuk diperiksa. Polisi terus mengembangkan kasus ini. Diduga, pelaku merupakan bagian dari sindikat jaringan perdagangan manusia. (APY/YUS)


A Child Two Years Nearly Abducted

Liputan6.com, Sleman: Aninda, two-year-old boy almost became victims of kidnapping in Pinus Janti Gang, Village Chess Tunggal, Depok subdistrict, Sleman, Yogyakarta, on Tuesday (22 / 2).

Victims who daily live with grandmother and grandfather had suddenly disappeared while playing outside the house. The old man was immediately seek to near Adi Sucipto Airport. Aninda found being towed a young woman named Irianti known.

West Depok Police officers who come looking directly capture the perpetrators. Even so, the actor has denied the kidnap victims. However, police do not believe it. Perpetrators are now languishing in the West Depok Police for examination. Police continue to develop this case. Allegedly, the perpetrators are part of the syndicate trafficking network. (APY / Yus)

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Meneropong Kisah Sukses Pemudik Asal Gunungkidul

Berbekal ijazah SMU,Takhlukkan Kota Jakarta Sangat tidak pantas untuk ditiru, apa lagi bila tidak memiliki keahlian yang cukup memadai sebagai modal mencari kerja di Jakarta. Namun pria ini memberi bukti bagaimana mampu sukses di Ibukota Negara . Bagaimana caranya? GUNUNGKIDUL-Meski baru merantau ke Jakarta sejak akhir tahun 2004 lalu, bisa dikatakan pria ini cukup berhasil. Pulas Priotyas Wiyatno nekat membawa istri dan ketiga anaknya ke Ibukota untuk mengadu nasib. Seperti yang dikatakan kepada RADAR JOGJA, awalnya sungguh sangat sulit dan memerlukan perjuangan yang sangat keras untuk bisa bertahan dan tetap survive sehingga menjadi seperti sekarang ini. " Memang belum bisa dibilang sukses mas. Kami sangat biasa banget. Tapi saya bersyukur dapat melewati saat - saat sulit " kata bapak empat anak ini. Selanjutnya Pulas mengisahkan bagaimana ia dengan keluarganya sampai memberanikan diri pergi ke Jakarta yang menurutnya sangat tidak pantas untuk ditiru apalagi bila t...

Bencana Alam-Tebing Longsor Terjang Satu Rumah

KULONPROGO– Rumah milik MitroWidarto,78,warga Dusun Semawung, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang rusak parah setelah tertimbun tanah longsor pada Selasa (10/1) malam. Tiga rumah dan satu musala yang berdekatan dengan rumah milik korban juga terancam. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (10/1) sekitar pukul 21.30 WIB diawali dengan hujan yang cukup deras sejak pukul 16.00. Akibatnya, tebing di belakang rumahnya ambrol sejauh 300 meter hingga menghantam rumahnya. ”Kerugian kami sekitar Rp30 juta,” ujar Mitro kemarin. Dua rumah milik Suranto, 55 dan Wahyudi,58,juga terancam. Kedua warga ini merupakan anak kandung korban. Rumah milik Sutopo, tetangga korban, juga terancam karena hanya berjarak tidak lebih dari 200 meter. ”Tiga rumah dan satu musala terancam,” ucapnya. Awal 2012 lalu sebenarnya tebing di belakang rumahnya juga longsor.Namun,waktu itu volumenya tidak besar dan tidak sampai menerjang rumah. ”Jadi ini longsoran yang kedua. Longsoran pertama hanya kecil, yang kedua s...