Skip to main content

Siswa Jogja Bakal Dilarang Bawa Ponsel

HARIAN JOGJA: Hasil evaluasi ujian akhir nasional (UAN) 2010 menghasilkan usulan larangan penggunaan ponsel selama jam belajar. Usulan itu didasarkan fakta maraknya penyalahgunaan ponsel dalam pembelajaran dan ujian nasional.

“Tapi kami menunggu dasar hukum, sekolah tidak bisa menghasilkan tata tertib berupa pelarangan penggunaan ponsel tanpa dasar hukum lebih tinggi,” jelas Timbul Mulyono, Bendahara Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMA/MA DIY, Jumat (24/9).

Meski belum berani mengeluarkan larangan siswa membawa ponsel saat proses belajar, Timbul mengaku pengelola sekolah sebagian besar menilai dampak ponsel terhadap kegiatan belajar kurang baik. Sehingga jika ada payung hukum, setiap sekolah bisa mengambil kebijakan sama.

Koordinator ujian akhir nasional (UAN) DIY Baskara Aji mengakui ponsel dianggap salah satu faktor dominan yang mengganggu belajar. “Kami segera sosialisasi, evaluasi, lakukan kajian dan memberi masukan ke dinas pendidikan di tiap kabupaten dan kota bahwa ponsel mengganggu konsentrasi belajar siswa,” jelasnya.

Dikpora DIY menurutnya bahkan sesegera mungkin mengeluarkan surat edaran resmi larangan penggunaan ponsel kepada seluruh sekolah. Beberapa kepala sekolah yang ikut evaluasi hasil ujian akhir nasional (UAN) sudah menyambut baik usulan pelarangan ponsel bagi siswa. (Harian Jogja/Miftahul Ulum/NUC/fd)

Comments

Popular posts from this blog

Matahari Godean Grup : Belanja Online via Whatsapp

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga masyarakat Jogjakarta umumnya dan masyarakat Godean khususnya dan untuk mempermudah belanja tanpa antrian  dan tanpa perlu datang ke toko maka Matahari Godean Grup ( Toserba Matahari Godean & Mth Fashion ) Jl. Saronodipoyo - Utara Pasar Godean membuka layanan Belanja Online via Whatsapp sebagai Berikut : Toserba Matahari Godean : Belanja Online via Whatsapp untuk kebutuhan sebagai berikut : Ringkasan Paket Sembako *dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda (check via whatsapp) Mth Fashion : Untuk belanja Online kebutuhan Sandang/Fashion Keluarga, Untuk produk-produk bisa Anda lihat di Instagram : https://www.instagram.com/mth.fashion.online.shop/  (updated) Untuk Informasi Lebih lanjut bisa kontak Nomor Whatsapp masing-masing. Selamat Berbelanja secara Online | Jangan lupa informasikan ke keluarga dan rekan-rekan anda.

Bencana Alam-Tebing Longsor Terjang Satu Rumah

KULONPROGO– Rumah milik MitroWidarto,78,warga Dusun Semawung, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang rusak parah setelah tertimbun tanah longsor pada Selasa (10/1) malam. Tiga rumah dan satu musala yang berdekatan dengan rumah milik korban juga terancam. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (10/1) sekitar pukul 21.30 WIB diawali dengan hujan yang cukup deras sejak pukul 16.00. Akibatnya, tebing di belakang rumahnya ambrol sejauh 300 meter hingga menghantam rumahnya. ”Kerugian kami sekitar Rp30 juta,” ujar Mitro kemarin. Dua rumah milik Suranto, 55 dan Wahyudi,58,juga terancam. Kedua warga ini merupakan anak kandung korban. Rumah milik Sutopo, tetangga korban, juga terancam karena hanya berjarak tidak lebih dari 200 meter. ”Tiga rumah dan satu musala terancam,” ucapnya. Awal 2012 lalu sebenarnya tebing di belakang rumahnya juga longsor.Namun,waktu itu volumenya tidak besar dan tidak sampai menerjang rumah. ”Jadi ini longsoran yang kedua. Longsoran pertama hanya kecil, yang kedua s...

Polda DIY Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas

YOGYAKARTA - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DIY berhasil menangkap tujuh pelaku perampokan toko emas. Mereka ini biasa beroperasi dengan menebar kekejaman.  Dalam aksinya para perampok ini selalu membekali diri dengan tujuh senjata api yang berupa empat pistol FN dan tiga pistol rakitan. Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda DIY Kombes Kris Erlangga didampingi Kapolres Gunungkidul AKB Ihsan Amin dan Kabid Humas Polda DIY AKB Anny Pudjiastuti, Kamis (3/5), mengatakan para perampok yang ditangkap ini diantaranya telah melakukan aksi perampokan Toko Emas Sahabat di Semin Gunungkidul  21 hari lalu serta melakukan aksi perampokan di sebuah toko emas di Jobong Banjarnegara. Lebih lanjut Kris Erlangga menyebutkan, mereka itu SG alias Kowo dan RS alias Ardi, ditangkap di Ciamis Jawa Barat, SN ditangkap di Ngawi, Jawa Timur dan Hy alias Ipung ditangkap di Jember, Jawa Timur. Dari keterangan tersangka itu, diketahui pelaku aksi perampokan di Semin Min...